Macam-macam puasa

Puasa sendiri dibagi menjadi beberapa golongan diantaranya macam-macam puasa adalah puasa wajib, puasa sunnah, puasa makruh, dan puasa haram.

Puasa Wajib

Puasa wajib yakni puasa yang dilakukan untuk memenuhi kewajiban perintah Allah SWT yang apabila ditinggalkan akan mendapatkan dosa.puasa wajib ini dikerjakan oleh orang yang berakal sehat dan mampu melaksanakan puasa. Ada beberapa macam puasa wajib diantaranya:

• Puasa di bulan romadhon yakni puasa yang dilaksanakan pada bulan romadhon yang dilaksanakan selama 30 hari. puasa ini dimulai dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari. Dan puasa ini hukumnya wajib dan apabila dikerjakan akan mendapatkan pahala dan jika ditinggalkan akan mendapatkan dosa
• Puasa nazar yaitu dimana orang yang bernazar puasa karena menginginkan sesuatu, maka dari itu ia wajib puasa setelah keinginannya itu tercapai dan apabila puasa nazar itu tidak dilakukan maka ia berdosa dan yang dikenakan denda atau kifarat. Misalnya seperti ketika dia bernazar bahwa jika nilai ulangannya bagus dia akan berpuasa. Jadi kalau ulangannya bagus maka diwajibkan untuk berpuasa.
• puasa kifarat yakni puasa untuk menebus dosa karena melakukan hubungan suami istri atau bersetubuh di siang hari pada bulan Ramadan maka denda kifarat nya puasa 2 bulan berturut-turut.

Puasa Sunnah

Selanjutnya adalah puasa Sunnah di mana puasa Sunnah di sini jika dilakukan mendapat sebuah pahala dan jika tidak dilakukan tidak apa-apa. Dan di dalam puasa sunnah dibagi menjadi di beberapa macam puasa diantaranya:

• Puasa hari Arafah maksudnya adalah disunnahkan bagi selain orang berhaji yang dilaksanakan pada tanggal sembilan Dzulhijjah. Karena Rasulullah SAW telah bersabda:

"Puasa hari Arafah itu menghapus dosa yakni dosa setahun yang silam dan juga setahun yang akan datang dan puasa Asyura itu menghapus dosa setahun sebelumnya.

• Puasa tasu'a dan puasa Asyura yakni puasa yang dilaksanakan pada tanggal 9 Muharram dan 10 Muharram.
• Puasa 6 hari dibulan Syawal yang di mana berdasarkan sabda nabi SAW.

"Barangsiapa yang puasa di bulanromadhon dan meneruskannya dengan puasa 6 hari dibulan Syawal maka ia seperti puasa sepanjang tahun".

• Puasa di bulan sya'ban yakni dari Aisyah radhiallahu anhu telah berkata "aku tidak pernah melihat Rasulullah SAW menyempurnakan puasa sebulan penuh kecuali pada bulan romadhon dan aku tidak pernah melihat beliau memperbanyak puasa di bulan-bulan lainnya seperti bulan sya'ban.
• Puasa di bulan Muharram yakni berdasarkan hadits Abu Hurairah radhiallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam telah bersabda:

"Puasa yang paling utama setelah bulan romadhon adalah bulan Muharram. Dan salat yang paling utama setelah sholat fardhu adalah salat malam". (HR.muslim.abu Dawud Tirmidzi dan nasa'i)

• Puasa hari Senin dan Kamis yakni dari Utsman bin Zaid berkata bahwa sesungguhnya nabiyullah shallallahu alaihi wasallam berpuasa pada hari Senin dan Kamis. Dan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam pernah ditanya perihal puasa itu. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda sesungguhnya segala awal seluruh hamba dipaparkan pada hari Senin dan Kamis.(HR.Abu Dawud)
• Puasa tiga hari setiap pertengahan bulan yakni dari Abdullah bin Amr berkata Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda "berpuasalah 3 hari pada setiap bulan karena sesungguhnya kebaikan di kalian 10 sehingga puasa itu puasa 3 hari sama dengan puasa satu tahun penuh". (HR.Bukhari-muslim)
• Puasa Dawud yakni berdasarkan sabda Rasulullah sallallahu alaihi wasallam bersabda "puasa yang paling disukai Allah adalah puasa Dawud. Yaitu berpuasa sehari dan berbuka sehari. Atau sehari berpuasa sehari tidak dan tidak memiliki batasan sampai kapan berpuasa".

Puasa Makruh

Puasa makruh yakni dalam Mazhab Syafi'i ada 7 yaitu:

• Puasa hari Jumat
• Puasa hari Sabtu
• Puasa 1 hari atau 2 hari menjelang romadhon
• puasa separuh kedua di bulan sya'ban mulai dari tanggal 16 sampai dan  seterusnya
• Puasa Al Dhar atau puasa setahun penuh
• Puasa sunnah padahal masih mempunyai hutang puasa wajib romadhon.
• Puasa hari syak atau ragu yakni ragu apakah sudah tanggal 1 romadhon atau masih tanggal 30 sya'ban dan apakah tanggal 1 syawal atau masih tanggal 30 romadhon.

Puasa Haram

Puasa Haram maksudnya adalah seluruh umat Islam memang diharamkan puasa pada saat itu dan jika kita berpuasa maka kita akan mendapatkan dosa. Dan sebaliknya ketika tidak melaksanakannya akan mendapatkan pahala. Menurut al-sunnah dan jumhur ulama ada tiga macam puasa yang diharamkan yakni:

• Puasa pada  tanggal 1 Syawal dan 10 Dzulhijjah

"Rasulullah SAW melarang puasa pada dua hari, hari raya idul Fitri dan hari Idhul Adha. HR. Bukhari-muslim.

• Puasa hari tasyrik tanggal 11, 12, 13 bulan Dzulhijjah
• Puasa yang dilakukan seorang istri tanpa izin suaminya.

Itu tadi adalah beberapa macam-macam puasa yang di mana ada puasa yang wajib dan juga puasa yang tidak boleh dilakukan. Jadi hendaklah berpuasa wajib bagi umat Islam.  Karena di dalamnya terdapat banyak kebaikan.