Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Shalat untuk orang yang sedang sakit.




Sholat sendiri merupakan ibadah yang di mana dimulai dari takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam. Dan jika orang tersebut sehat jasmani dan rohani hendaklah melakukan shalat dengan ketentuan-ketentuannya.


Apabila seseorang sedang sakit yang di mana ketika selama akal dan ingatannya masih sadar dan juga mengerjakan shalat itu masih boleh melakukan salat dengan berbagai cara sebagai berikut:


  • Yang pertama apabila orang yang sakit dan tidak mampu untuk berdiri, maka seseorang tersebut boleh mengerjakan salat nya sambil duduk jika dia mampu untuk duduk.
  • Yang selanjutnya apabila jika mengerjakan shalat  sambil duduk dan bagaimana cara rukuknya yakni dengan cara sedikit membungkuk ke depan semampunya.
  • Yang berikutnya cara mengerjakan sujud sama dengan sujud biasa apabila jika dia mampu untuk sujud. 
  • Apabila ada seseorang yang sakit yang mau mengerjakan salat tidak bisa untuk duduk maka boleh dikerjakan dengan berbaring dan 2 belah kaki diarahkan ke kiblat dan juga kepalanya ditinggikan dengan alas bantal dan juga mukannya diarahkan ke kiblat.
  • berikutnya dan jika seseorang yang sakit jika duduk bahasa tidak mampu dan berbaring tidak bisa maka boleh berbaring dengan seluruh anggota badan dihadapkan ke kiblat yang di mana ruku dan sujud cukup dengan menggerakkan kepala menurut kemampuannya atau semampunya.
  • selanjutnya apabila tidak dapat mengerjakan dengan cara berbaring seperti yang diatas maka cukup mengerjakan dengan isyarat yakni dengan kepala maupun dengan kedipan mata.jika semuanya tidak mungkin boleh dikerjakan dalam hati selama akal dan jiwa masih ada.


Itu tadi ada beberapa cara yang di mana ketika seseorang sakit mau mengerjakan shalat ada berbagai cara untuk melakukan shalat tersebut.  Akan tetapi jika seorang tersebut masih bisa melaksanakan shalat dengan semestinya. Maka orang tersebut tidak melakukan shalat dengan meniru cara orang sakit.